LUWU UTARA - Pasca penerimaan Kirab Pemilu serentak tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) terus bergerak cepat gencar blusukan ke 7uuhhhjsejumlah tempat keramaian melakukan sosialisasi untuk memberikan edukasi terkait kepemiluan masyarakat seperti yang dilakukan pada minggu malam KPU Lutra menyasar ratusan warga yang berkunjung di Koliner Senteral Masaba, Sabtu, 30/7/2023.
Dalam sambutannya Ketua KPU Hayu Vandy mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami sebagai penyelenggara pemilu terus melakukan pendekatan secara langsung memberikan pemahaman dan informasi tentang pelaksanaan pemilu tahun 2024 mendatang.
"Pada malam hari ini ijinkan kami tim dari KPU melakukan sosialisasi ditengah - tengah bapak ibu dan saudara (i) untuk memberikan informasi dan pengetahuan tentang pelaksanaan pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024, " jelas Hayu.
Lanjut Hayu mengatakan saat ini tahapan pemilu sudah berjalan dan salah satu tahapan yang penting adalah pemutahiran data pemilih dan KPU Lutra sudah menetapkan DPT 239.120 dengan rincian pemilih laki-laki 119.626, pemilih perempuan 119.949 tersebar di 15 kecamatan 173 desa/kelurahan dan sudah diumumkan ditempat - tempat publik kami berharap partisipasi masyarakat untuk memastikan bahwa apakah sudah terdapat atau belum.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Menguat, Semua Merapat
|
Didepan warga Hayu juga menjelaskan bahwa pada pemilu tahun 2024 ada 18 partai politik peserta pemilu dan di Kabupaten Luwu Utara hanya ada 13 parpol yang telah mengajukan bakal calonnya dan pada bulan Agustus sesuai jadwal pihaknya akan mengumumkan sebagai daftar calon sementara (DCS)
Dalam kesempatan tersebut Hayu juga menghimbau menjelang pelaksanaan tahapan kampanye dengan arus informasi yang begitu pesat melalui media sosial yang semakin maju, agar dapat melihat secara bijak dan profesional jangan mudah terprovokasi dengan berita yang kebenarannya belum pasti.
Ditempat yang Komisioner KPU divisi Perencanaan Data dan Informasi Ayyub Siswanto mengatakan, edukasi terkait kepemiluan bagi pemilih menurutnya penting dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui informasi pemilu secara utuh.
"KPU terus membangun komunikasi dan berinovasi untuk membangun kepercayaan publik dan memastikan semua tahapan pemilu mendapatkan perhatian dan partisipasi masyarakat secara luas, " terang Ayyub.
Untuk bisa membangun kepercayaan publik tersebut sambung Ayyub, KPU tidak dapat melakukan sendiri tanpa ada dukungan dari publik untuk bersama mendorong kesuksesan pemilu dengan ikut berpartisipasi disemua tahapan, seperti memastikan apakah sudah terdapat sebagai pemilih, serta informasi yang diterima tidak berhenti pada dirinya, melain terus di sampaikan dilingkungan sosial, keluarga dan komunitasnya.
Dalam kegiatan tersebut Ayyub juga langsung meberikan simulasi tentang cara untuk mengecek terdapat sebagai pemilih melalui aplikasi laman lindungihakmu.kpu.go.id karena melalui aplikasi ini penyusunan data pemilih bisa diakses lebih mudah, atau datang langsung ke PPS dan PPK yang ada di wilayah masing-masing atau bisa datang ke KPU Luwu Utara.
Dalam kegiatan tersebut, tim KPU juga langsung memberikan kuis sejumlah pertanyaan terkait kepemiluan dengan hadiah - hadiah menarik dengan dipandu host Ramadhan dan Andriany Tandi.